Halo, Alan Lovers! Sebagai konsumen biasanya mereka akan mengingat identitas brand dari logo ataupun warna yang mencolok. Namun selain dua identitas tersebut, terdapat beberapa elemen lain yang wajib kamu perhatikan sebagai pemilik brand. Dengan memperhatikan elemen-elemen tersebut, maka kamu akan menciptakan identitas yang kuat, unik, dan mudah diingat oleh konsumen. Berikut beberapa elemen yang dapat membangun brand identity bisnismu.
1. Cerita Perjalanan dan Pesona Merek
Secara umum, setiap merek pastinya memiliki latar belakang hingga kilas balik sebelum akhirnya merek itu berdiri. Oleh karena itu, sebagai pemilik merek biasanya mereka akan menggunakan cerita perjalanan dan pesona merek ini untuk membangkitkan emosi calon konsumen mereka. Mengapa demikian? karena, dengan cara seperti ini biasanya akan mempengaruhi gaya mempromosikan bisnis dan produk kepada target konsumen mereka.
2. Logo
Logo merupakan elemen penting yang tidak boleh ditinggal, hal itu dikarenakan logo sendiri berguna sebagai identitas yang akan membedakan bisnismu dengan merek lainnya yang bergerak dalam bidang yang sama. Karena logo sangat berpengaruh kepada ingatan konsumen, sehingga membuatnya tidak boleh sembarangan. Berikut tips membuat logo:
- Buat sesederhana mungkin, namun masih memiliki filosofi yang matang
- Gunakan elemen atau warna yang unik, agar logo terlihat menonjol.
- Buatlah logo yang relevan untuk jangka panjang, hal ini dilakukan agar nantinya logo kita dapat terus dapat mengikuti pertumbuhan brand.
3. Nama Brand
Selain logo, para konsumen biasanya bisa mengenali produk dengan nama atau mereknya. Oleh karena itu, gunakanlah nama yang mudah diingat dan mudah diucapkan. Dalam pembuatan nama brand, kamu dapat menggunakan angka, huruf hingga kombinasi antara huruf dan angka. Jangan lupa untuk membuat nama yang tepat agar mudah dikenal oleh masyarakat.
4. Penggunaan Palet Warna
Hal yang perlu diperhatikan selanjutnya adalah pemilihan palet warna, penggunaan warna ini juga harus dilakukan dengan benar. Karena, warna sendiri merupakan salah satu poin penting dalam logo. Sehingga, gunakan warna yang dapat menarik hati konsumen. Perlu diingat, warna biasanya juga menunjukkan makna tertentu sehingga kamu perlu berhati-hati dalam memilih warna yang tepat untuk logo mu.
5. Tipografi
Hal terakhir yang perlu kamu perhatikan ialah penggunaan font yang tepat. Font sendiri nantinya akan menjadi brand identity yang membuat calon konsumen mudah mengenal brand yang kamu miliki. Berikut beberapa tips memilih font yang tepat:
- Hindari penggunaan font yang rumit dan sulit dibaca.
- Kombinasikan font yang berbeda untuk menciptakan sesuatu yang unik dan berbeda.
Itulah beberapa hal yang perlu kamu perhatikan dalam membangun brand identity yang kuat. Perlu diingat, penggunaan warna, nama brand, font hingga logo merupakan elemen yang memainkan peran penting dalam membangun identitas sebuah brand. Dengan strategi pembuatan yang tepat, kemungkinan brand mu akan diingat masyarakat akan semakin besar.
Apakah kalian sedang mencari jasa untuk memaksimalkan promosi produk di sosial media? Tenang, Alan Creative siap membantu, jadi tunggu apa lagi? Hubungi kami sekarang juga untuk penawaran menarik!
The post 5 Strategi Membangun Brand Identity yang Kuat agar Bisnis Mudah Diingat appeared first on Alan Creative.
Tinggalkan Balasan